PEMANASAN GLOBAL AKIBAT EFEK RUMAH KACA

Bumi mempunyai suhu yang sesuai bagi kehidupan manusia dikarenakan adanya efek rumah kaca. Jika tidak ada efek rumah kaca, Bumi akan mempunyai suhu di bawah titik beku dan terlalu dingin untuk dihuni oleh manusia.

Terjadinya efek rumah kaca dapat dijelaskan sebagai berikut :

                                 i.              Bumi disinari oleh Matahari.

                               ii.              Gas yang ada dalam atmosfer dapat ditembus oleh sinar Matahari yang bergelombang pendek.

                            iii.              Setelah mengenai permukaan Bumi, Bumi memancarkan kembali sinar Matahari dalam bentuk panas yang merupakan sinar gelombang panjang, yaitu sinar infra merah.

                             iv.              Sinar infra merah ini diserap oleh gas tertentu dalam atmosfer sehingga tidak terlepa ke angkasa.

                                v.              Akibatnya, suhu permukaan Bumi naik. Hal inilah yang disebut dengan efek rumah kaca.

Gas yang merupakan efek rumah kaca disebut gas rumah kaca, yaitu uap air (H₂O), karbon dioksida (CO₂), metan (NH₄), ozon (O₃), dan CFC.

Dikhawatirkan intensitas efek rumah kaca akan naik dan suhu permukaan Bumi pun akan menjadi lebih tinggi. Peristiwa ini yang disebut sebagai pemanasan global (global warming).